Pengertian Tenis Meja
Tenis Meja atau Pingpong merupakan salah satu cabang olahraga yang dapat dimainkan oleh dua pasang (ganda) ataupun dua orang (tunggal) yang berlawanan.
Alat yang akan dipakai dalam permainan ini ialah sebuah raket atau yang biasa dinamakan dengan bet, bola pingpong, dan sebuah lapangan permainan berbentuk meja. Raket dalam sebuah permainan tenis meja tercipta dari papan kayu yang dilapisi karet.
Di Indonesia perlombaan sebuah tenis meja pertama kali diselenggarakan di Solo dengan nama PON atau Pekan Olahraga Nasional.
Di Republik Rakyat Tiongkok, nama sah olahraga dari ini merupakan “bola ping pong” (Tionghoa : 乒乓球; Pinyin : pīngpāng qiú).
Induk Olahraga tenis meja yang ada di Indonesia ialah PTMSI (Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia) dan di dunia ialah ITTF (International Table Tennis Federation) yang para anggotanya menjangkau 217 negara dan PTMSI terdaftar sebagai Anggota ITTF semenjak tahun 1961.
Pengertian Tenis Meja Menurut Para Ahli
1. Margajaya
Tenis Meja yaitu sebuah cabang olahraga permainan yang menggunakan meja sebagai tempat untuk dapat memantulkan bola. Bola yang dipukul juga harus melewati net yang dipasang pada bagian tengah lapangan.
Permainan ini juga berlaku untuk putra dan dengan bentuk tunggal (single), ganda (double), dan ganda campuran (mix double).
2. Sarjana & Sunarto
Tenis Meja yakni sebuah permainan bola tangkis di atas meja yang dapat dimainkan oleh dua atau empat orang dengan menggunakan bet (raket kayu yang dilapisi karet) dan bola sebesar jeruk nipis.
Di tengah-tengah meja akan terbentang tegak lurus net yang memisahkan bidang permainan pemain.
3. Hutasuhud
Tenis Meja ialah suatu jenis olah raga yang dapat dimainkan di atas meja di mana bola dibolak-balikkan segera dengan memakai pukulan.
Permainan tenis meja ini boleh dimainkan dengan ide menghidupkan bola selama mungkin dan boleh juga dimainkan dengan berbagai ide secepat mungkin dapat mematikan permainan lawan, tergantung dari tujuan permainan sendiri.
4. Abdoellah
Tenis Meja yakni suatu jenis permainan yang dapat menggunakan meja sebagai tempat untuk bisa memantulkan bola yang dipukul oleh seorang pemain dan bola yang dapat dipukul tersebut harus melewati atas net atau jaring yang dipasang yang berada di tengah-tengah meja.
Bola yang sudah dipukul dan melewati net ini harus memantul pada meja pihak lawan, baru bola tersebut dapat dikembalikan oleh para pihak lawan ke tempat semula dan juga harus melewati atas net.
5. Salim
Tenis Meja yaitu sebuah permainan yang memerlukan peralatan dan kostum antara lain yakni bad atau raket (pemukul bola), net, meja, bola, kostum dan sepatu.
6. Scharff
Tenis adalah salah satu cabang olahraga dengan raket yang dimainkan secara 1 lawan 1 atau tunggal dan 2 lawan 2 atau ganda.
Manfaat Tenis Meja
1. Mencegah Penyakit Alzheimer
Penyakit alzheimer merupakan sebuah penyakit yang membuat anda bisa mengalami suatu penurunan daya ingat, kemampuan berpikir serta berbicara.
Dengan bermain tenis meja ini secara rutin, akan membuat anda terhindar dari sebuah penyakit alzheimer, karena anda akan dituntut untuk dapat berpikir dengan cepat dan tepat yang akan meningkatkan kinerja otak.
2. Memperlancar Peredaran Darah
Dengan anda bermain tenis meja, akan dapat memperlancar aliran darah karena tubuh kita dituntut untuk bergerak terus menerus.
3. Menghindari Stroke
Stroke memang salah satu penyakit berbahaya yang sering terjadi pada orang tua akibat jarang melakukan berbagai kegiatan. Tenis meja merupakan salah satu cabang olahraga yang cocok bagi mereka untuk dapat menghindari stroke, karena permainan ini membuat anda akan terus bergerak dan bergerak.
Sejarah Permainan Tenis Meja
Di abad ke-19 tenis meja muncul di negara Inggris, yang mana ketika itu pemainnya yaitu orang kelas atas. Ketika itu tenis meja merupakan sebuah permainan indoor sesudah makan malam.
Tenis meja sendiri terdapat banyak dari nama penyebutan, salah satunya yakni “whiff-whaff”. Ketika itu sebaris buku disusun berada ditengah meja sebagai net, yang mana dua buku ini apat digunakan sebagai pemukul bola golf.
Nama “Ping-Pong” dapat dipakai hampir diseluruh negara sebelum perusahaan Inggris J. Jaques dan Son Ltd menjadikan sebuah merek dagang pada tahun 1901.
Sehingga “Ping-Pong” merupakan sebuah nama permainan yang menggunakan peralatan Jaques, dengan perusahaan lain yang menamakannya tenis meja.
Terjadi suatu inovasi besar yang dilakukan oleh James W. Gibb, seorang pecinta tenis meja, yang telah berhasil menemukan bola seluloid dalam suatu perjalan ke Amerika Serikat pada tahun 1901 dan bola tersebut sangat cocok untuk permainan.
Kemudian diikuti oleh E.C Goode yang juga pada tahun yang sama, membuat versi modern raket yang dapat memasang selembar karet yang diberi bintik, ke kayu yang telah diasah.
Tenis meja ini mulai banyak dikenal pada tahun 1901 dikarenakan turnamen yang dibuat, buku yang mencatat mengenai tenis meja dan kejuaraan dunia tidak resmi pada tahun 1902.
Tahun 1950-an, raket yang memakai lembaran karet ini disatukan dengan lapisan spons di dasarnya akan menjadikan berubah terhadap permainan secara dramatis, tingkat pada kecepatan dan perputaran bola menjadi tinggi. Hal ini dapat dikenalkan oleh perusahaan alat olahraga Inggris S.W Hancock Ltd.
Pemakaian lem cepat bisa meningkatkan sebuah kecepatan dan perputaran lebih jauh, yang dapat membuat perubahan peralatan untuk dapat “menurunkan kecepatan permainannya”. Tenis meja ini dikenalan sebagai cabang Olimpiade di tahun 1988.
Teknik Permainan Tenis Meja
1. Teknik Memegang Bet (Grip)
Secara garis besar pegangan bet dapat dibagi menjadi 2 macam, yaitu seperti berikut :
- Pegangan seperti berjabat tangan (shakehand grip). Cara untuk memegang bet seperti cara menjabat tangan seseorang. Gaya ini sangat populer di berbagai negara-negara barat dengan grip ini kita dapat melakukan forehand stroke dan backhand stroke tanpa dapat mengubah grip.
- Pegangan seperti memegang tangkai pena (penholder grip). Cara untuk memegang bet seperti cara memegang pena. Gaya grip ini juga populer di Asia. Pada pegangan ini juga hanya satu sisi bet yang dapat digunakan.
2. Teknik Siap Siaga (Stance)
- Stance atau teknik siap siaga ialah bentuk sikap siap sedia sebelum melakukan servis, atau posisi sesudah memukul bola dan dapat menanti pengembalian bola lawan. Ada dua bentuk stance utama yang biasa digunakan dalam permainan tenis meja, yaitu sebagai berikut :
- Square stance yaitu salah satu posisi badan menghadap penuh ke meja. Posisi ini biasa digunakan untuk dapat siap menerima bola servis atau siap kembali setelah mengembalikan sebuah pukulan dari lawan.
- Side stance yaitu sebuah posisi badan menyamping, baik ke samping kiri maupun ke samping kanan.
3. Teknik Gerakan Kaki (Foot Work)
Secara garis besar foot work ini dapat dibedakan atas nomor tunggal dan nomor ganda. Foot work yang digunakan pada nomor tunggal otomatis yang digunakan pada nomor ganda.
Penggunaan pada gerakan kaki harus disesuaikan dan diantisipasi dengan jarak antara bola yang datang dengan posisi pemain saat itu.
Apabila jarak antara bola yang akan datang dengan posisi pemain sangat dekat, mungkin tidak usah melangkahkan kaki atau hanya satu langkah saja, namun jika agak jauh juga bisa dengan dua langkah atau tiga langkah.
4. Teknik Pukulan (Stroke)
Ada beberapa teknik dasar pukulan dalam permainan tenis meja, diantaranya yaitu seperti berikut :
- Push yaitu salah satu jenis teknik memukul bola dengan gerakan mendorong dan sikap bet terbuka. Biasanya teknik ini dapat digunakan untuk bisa mengembalikan pukulan push dan chop dari lawan. Ada 2 jenis pukulan push, yaitu pada forehand push dan backhand push.
- Drive yaitu sebuah teknik pukulan yang dilakukan dengan gerakan bet dari bawah serong ke atas dan sikap bet tertutup. Drive ini bisa digunakan sebagai sebuah pukulan serangan dan dapat dikontrol sesuai dengan keinginan. Ada dua jenis pukulan drive, yaitu seperti Forehand drive dan Backhand drive.
- Chop (Backspin) yaitu suatu teknik memukul bola dengan berbagai gerakan seperti menebang dengan kapak atau disebut juga sebagai gerakan membacok. Pukulan ini dapat digunakan untuk bisa mengembalikan pukulan bola yang bermacam-macam. Ada dua jenis pukulan chop, yaitu seperti Forehand chop dan Backhand chop.
- Servis yaitu salah satu teknik yang paling penting dan juga merupakan sebuah kesempatan pertama untuk dapat menguasai permainan dan memegang inisiatif. Ada dua jenis pukulan servis, yaitu seperti Service Forehand dan Service backhand.
- Top Spin yaitu sebuah bentuk drive stroke yang dikembangkan lebih lanjut. Perbedaannya jika drive stroke kekuatan dapat diubah menjadi sebuah bentuk kecepatan, sedangkan top spin kekuatan dapat diubah menjadi bentuk spin.
5. Servis
Servis Forehand dan Backhand Lurus Bidang Servis
Komentar
Posting Komentar